Hhmm...siapa
yang pernah berlibur ke Green Canyon, pastinya sayang jika kita tidak mampir ke
tempat ini. Kali ini suara info ingin mengajak kita semua melihat keindahan
alam di Green Canyon, Jawa barat. Objek wisata ini terletak di Desa
Kertayasa, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Dengan menempuh
melalui jalan darat dari Jakarta lebih kurang 7 – 8 jam perjalanan atau 45
menit dari objek wisata bahari Pantai Pangandaran.
Objek wisata ini mempunyai nama sebenarnya adalah
Cukang Taneuh (Jembatan Tanah), sebuah tempat yang memiliki potensi ragam
panorama alam dengan beraneka ragam pesona dan daya tarik wisata yang mampu
menarik para wisatawan untuk berkunjung ketempat ini. Wahh...pastinya seru jika
kita bisa berkunjungi ketempat ini bersama keluarga.
Ayukk
!! berwisata ke Green Canyonnya indonesia.
Jika ingin mencapai lokasi tujuan, pengunjung diwajibkan
untuk menyewa sebuah perahu dengan tarif Rp. 75.000/perahu dengan
kapasitas 5 penumpang. Terasa lebih murah jika kita berkunjung dengan keluarga.
Beruntung jika kita bisa langsung naik keperahu, biasanya si pada hari libur
tempat ini begitu ramai dikunjungi para wisatawan baik lokal maupun asing.
Oleh karena itu, kita harus antri menunggu panggilan nomor yang terdapat di balik karcis sewa perahu tersebut. Setelah nomor karcis dipanggil barulah kita turun ke dermaga untuk segera naik keatas perahu. Diatas perahu yang sudah menggunakan mesin ini terdapat sebuah pelampung, dimana jumlah pelampung tersebut sesuai dengan isinya. Maka, dimulailah perjalanan ini yang pastinya sangat menyenangkan. Selama dalam perjalanan kita disuguhi pemandangan sungai dengan kiri dan kanan pepohonan yang rimbun pokoknya seru dech...hhe.
Oleh karena itu, kita harus antri menunggu panggilan nomor yang terdapat di balik karcis sewa perahu tersebut. Setelah nomor karcis dipanggil barulah kita turun ke dermaga untuk segera naik keatas perahu. Diatas perahu yang sudah menggunakan mesin ini terdapat sebuah pelampung, dimana jumlah pelampung tersebut sesuai dengan isinya. Maka, dimulailah perjalanan ini yang pastinya sangat menyenangkan. Selama dalam perjalanan kita disuguhi pemandangan sungai dengan kiri dan kanan pepohonan yang rimbun pokoknya seru dech...hhe.
Setelah menghabiskan waktu perjalanan selama 20 menit,
kita disuguhi oleh 2 bukit yang kokoh. Tikungan demi tikungan telah terlewati,
tibalah kita disebuah gua Green Canyon yang memiliki stalaktit dan stalakmit
unik. Sungguh pemandangan yang luar biasa, sang nahkoda pun mecoba untuk
memarkirkan perahunya untuk kita bisa turun dengan mudah. Sungai yang berwarna
Hijau Toska diapit dengan dua tebing yang menjulang tinggi serta semilirnya
angin yang sejuk. Serasa tempat itu memberikan salam selamat datang di Green
Canyon kepada para pengunjung.
Memang tempat yang eksotis, disini pengunjung dimanjakan dengan air-air terjun yang sangat indah air yang ada di dalam sini
lumayan deras, berbeda saat kita memulai perjalanan ke dalam gua. Tebing yang berwarna hijau terlihat sangat begitu kokoh serta batu – batu
besar, melengkapi kharisma keindahan Green Canyon yang ada di Indonesia ini. Sungguh panorama yang tidak bisa diucapkan dengan kata-kata.
info: Green Canyon sebuah warna alam Indonesia.
info: Green Canyon sebuah warna alam Indonesia.
Nama Green Canyon sendiri tercipta, dari salah satu Turis
Asing yang sedang berwisata ditempat ini beberapa tahun silam. Wisman ini
menyusuri sungai cijulang dan menamakan objek wisata tersebut menjadi Green Canyon.
Berarti kalau di Amerika ada Grand Canyon sedangkan di Indonesia ada Grand
Canyon. Hingga saat ini, walaupun masih tetap ada nama Cukang Taneuh yang
tertulis papan dekat pintu gerbang masuknya. Namun kebanyakan orang lebih
sering menyebutnya Green Canyon.
Jadi, apa nama Cukang Taneuh sulit disebut, kurang menjual atau dengan nama Green Canyon lebih mempunyai magnet tersendiri untuk menarik para wisatawan untuk berkunjung..?
hhmm....kita sebagai orang Indonesia harus terus menjaga keasrian tempat ini agar tetap mempunyai nilai tersendiri di hati para wisatawan yang mengunjunginya. Sebuah mahakarya tuhan yang harus terus bisa kita jaga.
Jadi, apa nama Cukang Taneuh sulit disebut, kurang menjual atau dengan nama Green Canyon lebih mempunyai magnet tersendiri untuk menarik para wisatawan untuk berkunjung..?
hhmm....kita sebagai orang Indonesia harus terus menjaga keasrian tempat ini agar tetap mempunyai nilai tersendiri di hati para wisatawan yang mengunjunginya. Sebuah mahakarya tuhan yang harus terus bisa kita jaga.
No Responses to "Jalan-jalan ke "Green Canyon" Warna Alam Indonesia"
Posting Komentar